Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lengkap, Tips dan Cara Mengisi Baterai Mobil Listrik

image-gnews
Seorang pengemudi mengisi daya baterai mobil listriknya di SPKLU Gedung PLN Gambir, Jakarta, Rabu, 13 Juli 2022. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah saat ini sangat serius dalam menyediakan berbagai regulasi untuk mendukung terciptanya ekosistem kendaraan listrik berbasis baterai. ANTARA/Agha Yuninda
Seorang pengemudi mengisi daya baterai mobil listriknya di SPKLU Gedung PLN Gambir, Jakarta, Rabu, 13 Juli 2022. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah saat ini sangat serius dalam menyediakan berbagai regulasi untuk mendukung terciptanya ekosistem kendaraan listrik berbasis baterai. ANTARA/Agha Yuninda
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Tren menggunakan mobil listrik semakin masif beberapa tahun belakangan. Mengutip Hyundai.com, mobil listrik dianggap sebagai solusi dari permasalahan lingkungan dan bahan bakar fosil yang semakin langka. 

Bila mobil konvensional digerakkan oleh bahan bakar minyak, lain halnya dengan mobil listrik yang menggunakan energi listrik dari baterai untuk menggerakkannya.

Mengutip Nissan.co.id, baterai menjadi aspek utama dalam mobil listrik, untuk itu Anda harus tahu kapan diisi dan berapa lama pengisian daya berlangsung pada mobil listrik Anda.

Cara mengisi mobil listrik

Pada dasarnya, cara mengisi baterai mobil listrik hampir sama dengan mengisi baterai umumnya. Dengan beberapa komponen seperti sumber listrik, adaptor, dan konektor yang terhubung ke baterai. Mengutip Daihatsu.co.id, ada dua macam pengisian daya baterai mobil listrik, yaitu on-board charger dan off-board charger. 

1. On-board Charger

On-board charger pengisi daya jenis mobil listrik yang telah terpasang charger-nya di dalam mobil. Listrik yang masuk menggunakan arus bolak-balik (AC). On-board charger ini berfungsi sebagai adaptor pengubah arus bolak-balik (AC) dari luar menjadi arus searah (DC) kemudian daya dimasukkan ke dalam baterai.

2. Off-board Charger

Off-board charger pengisi daya jenis mobil listrik yang charger-nya terpisah, tidak menjadi satu dengan sistem pengisian baterai dalam mobil. Listrik yang masuk merupakan arus searah (DC) dan langsung dimasukkan dalam baterai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mobil listrik saat ini memang kebanyakan menggunakan sistem pengisian daya dengan on-board charger. Itu karena, untuk jenis off-board charger jarang ditemui, kendati begitu beberapa mobil listrik mendukung off-board charging.

Kemudian, bila dilihat dari jenis arus listrik saat pengisian, maka dibagi menjadi dua, yaitu arus bolak-balik (AC) dan arus searah (DC).  Arus AC terdiri dari 3 pengisian, yaitu lambat,  cepat, dan induksi. Sementara arus DC biasanya ditemui di kasus off-board charging. Meski ada dua jenis arus saat pengisian, baterai disarankan untuk tetap menyimpan arus DC.

Di Indonesia tempat pengisian ulang daya baterai mobil listrik dikenal sebagai Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Mengutip Daihatsu.co.id, untuk melakukan pengisian mobil listrik di SPKLU Anda perlu melakukan registrasi lebih dulu di aplikasi Charge.IN. Berikut langkah-langkahnya:

  • Instal aplikasi Charge.IN
  • Cari SPKLU terdekat yang tersedia melalui aplikasi Charge.IN
    Sahabat sudah punya akun LinkAja dan sudah topup saldonya
  • Menuju SPKLU tersebut
  • Colokkan Gun yang sesuai dengan tipe mobil listrik Anda
  • Tempelkan kartu NFC mobil listrik pada tempat pengisian untuk otentikasi
  • Scan QR Code yang tersedia di SPKLU, lalu Sahabat masukkan berapa kWh yang akan diisikan ke mobil listrik dan Anda akan melihat berapa biaya yang harus dibayar
  • Bayar dengan LinkAja
  • Tunggu proses pengisian daya selesai

Selain itu, Anda juga bisa mengisi ulang daya mobil listrik sendiri di rumah. Hanya saja, mengisi mobil listrik di rumah perlu waktu sekitar 17 jam lebih dari 0 persen hingga 100 persen. Sedangkan di SPKLU, pengisian hanya memakan waktu sekitar 3 jam bila menggunakan charger biasa, dan 1 jam bila menggunakan fast charger.

KAKAK INDRA PURNAMA
Baca juga : 5 Hal yang Perlu Dipahami Sebelum Meminang Mobil Listrik

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tak Permasalahkan Infrastruktur, Volvo Siap Jual Mobil Listrik di Indonesia

7 jam lalu

Volvo C40 EV menjadi pilihan mobil listrik dari Volvo Indonesia untuk konsumen di Tanah Air. (Foto: Tempo/Kusnadi Chahyono)
Tak Permasalahkan Infrastruktur, Volvo Siap Jual Mobil Listrik di Indonesia

Volvo Cars memastikan bahwa mereka sudah siap memasarkan mobil listrik di pasar otomotif Indonesia, meskipun masih terkendala dengan infrastruktur.


Mazda Siap Rilis 6 Mobil di 2024, Ada Hybrid dan Listrik

10 jam lalu

Mazda2 (kiri) dan Mazda CX-5 mendapatkan penyegeran. Jakarta, 29 November 2023. TEMPO/Erwan Hartawan
Mazda Siap Rilis 6 Mobil di 2024, Ada Hybrid dan Listrik

Mobil listrik baterai Mazda akan diluncurkan di Indonesia pada semester II tahun depan.


VinFast Daftarkan Mobil Listrik Mini VF 3 di Indonesia

10 jam lalu

VinFast VF 3. (VinFast)
VinFast Daftarkan Mobil Listrik Mini VF 3 di Indonesia

VinFast VF 3 merupakan mobil listrik mungil dengan dimensi mirip Suzuki Jimny. Mobil ini diluncurkan pertama kali pada Juni 2023.


Indonesia Dinilai Bisa Adopsi 100 Juta Kendaraan Listrik

11 jam lalu

Sebuah kendaraan listrik sedang mengisi daya di SPKLU Gambir, Jakarta, 19 Juli 2022. TEMPO/Wawan Priyanto
Indonesia Dinilai Bisa Adopsi 100 Juta Kendaraan Listrik

Indonesia dinilai berpotensi mengadopsi 100 juta unit kendaraan listrik di masa mendatang. Simak informasi lengkapnya di sini:


Mobil Listrik Chery Omoda 5 EV Mulai Diproduksi Lokal pada Desember

14 jam lalu

Omoda 5 EV dapat pesenan 100 unit di GIIAS 2023. (Foto: Chery)
Mobil Listrik Chery Omoda 5 EV Mulai Diproduksi Lokal pada Desember

PT Chery Sales Indonesia akan memulai langkah memproduksi mobil listrik Omoda 5 EV secara lokal pada Desember 2023.


Hyundai dan Kia Kembangkan Sistem Penggerak Listrik Uni Wheel, Begini Cara Kerjanya

17 jam lalu

Hyundai Logo (REUTERS/Lee Jae-Won)
Hyundai dan Kia Kembangkan Sistem Penggerak Listrik Uni Wheel, Begini Cara Kerjanya

Hyundai dan Kia mengembangkan sistem penggerak kendaraan listrik bernama Sistem Penggerak Roda Universal atau disebut dengan Uni Wheel.


Nilai Transaksi Kendaraan Listrik di E-Katalog Baru Mencapai Rp 195 Miliar

1 hari lalu

Sebuah kendaraan listrik sedang mengisi daya di SPKLU Gambir, Jakarta, 19 Juli 2022. TEMPO/Wawan Priyanto
Nilai Transaksi Kendaraan Listrik di E-Katalog Baru Mencapai Rp 195 Miliar

Kepala LKPP Henrar Prihadi mengatakan nilai transaski di platform E-Katalog mencapai Rp 188,3 triliun per 29 November 2023.


Kata Pakar soal Anies Lebih Pilih Transportasi Ketimbang Mobil Listrik

1 hari lalu

Capres nomor satu Anies Baswedan kampanye dari Bogor kembali ke Jakarta menggunakan  Kereta Rel Listrik (KRL) dari Stasiun Bogor menuju Stasiun Tanjung Barat, Jakarta Selatan, Selasa, 28 November 2023. Tika  Ayu/ tempo
Kata Pakar soal Anies Lebih Pilih Transportasi Ketimbang Mobil Listrik

Anies Baswedan lebih memilih mengembangkan transportasi umum ketimbang mobil listrik jika dia terpilih sebagai presiden. Bagaimana pendapat pengamat?


Jika Terpilih Jadi Presiden, Anies Baswedan Pilih Kembangkan Transportasi Umum daripada Kendaraan Listrik

2 hari lalu

Jika Terpilih Jadi Presiden, Anies Baswedan Pilih Kembangkan Transportasi Umum daripada Kendaraan Listrik

Menurut Anies Baswedan, transportasi umum ini lebih terjangkau dan efisien dibandingkan kendaraan listrik.


Bamsoet Sebut Kendaraan Listrik Punya Prospek Cerah di Indonesia, Ini Alasannya

2 hari lalu

Pengunjung melihat truk listrik, Fuso eCanter dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 di ICE BSD, Serpong, Tangerang, Banten, Senin 14 Agustus 2023. Sebelumnya,  PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors telah melakukan uji coba eCanter ke beberapa perusahaan seperti B-Log, PT POS Indonesia, dan GoTo. Truk listrik ini sudah mencatatkan perjalan sejauh 10.000 kilometer tanpa mengalami kendala yang berarti. TEMPO/Fardi Bestari
Bamsoet Sebut Kendaraan Listrik Punya Prospek Cerah di Indonesia, Ini Alasannya

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan bahwa kendaraan listrik memiliki prospek yang cerah di Indonesia.