TEMPO.CO, Jakarta - Tesla Cybertruck diklaim sudah mencatatkan pemesanan alias preorder 1,6 juta unit. Tesla berjanji memproduksi massal truk listrik tersebut mulai pertengahan 2023.
Tesla Cybertruck pertama kali diluncurkan sebagai prototipe pada November 2019 dengan janji memasuki produksi pada akhir 2021. Akan tetapi Tesla menunda produksi hingga akhir 2022, lalu menjadi awal 2023, dan terakhir pertengahan 2023.
Nyatanya antusiasme konsumen terhadap truk listrik Tesla Cybertruck tidak pernah berkurang, meskipun masih dirahasiakan harga dan spesifikasinya.
Jumlah reservasi Cybertruck bisa dibilang sangat baik untuk popularitas model daripada pencarian online. Pada Mei 2021, Insideevs melaporkan preorder Cybertruck mencapai 1 juta unit, kemudian naik menjadi 1,25 juta unit pada Agustus 2021 dan 1,3 unit pada November 2021.
Pemesanan Tesla Cyberstruck naik pesat pada November 2022 yakni mencapai 1,6 juta unit. Angka tersebut berasal dari pelacak crowdsource, dengan kata lain angka itu hanya perkiraan.
Baca Juga:
Untuk mendapatkan truk listrik ini diperkukan deposit sekitar Rp 1,5 juta, yang akan dikembalikan sepenuhnya ketika Tesla Cyberstruck sampai di tangan pelanggan.
KHOLIS KURNIA WATI | INSIDEEVS | JOBPIE
Baca: 20 Orang Indonesia Antre Beli Tesla Cybertruck
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.