TEMPO.CO, Jakarta - Tesla Inc akan mengeluarkan pembaruan perangkat lunak untuk memperbaiki masalah pada lampu penanda samping 430 ribu kendaraan di Cina yang dalam keadaan ekstrim dapat menyebabkan tabrakan.
Perbaikan, yang dianggap sebagai penarikan kembali (recall), akan dikeluarkan melalui pembaruan over-the-air.
Ini mencakup 142.277 mobil Model 3 dan 292.855 Model Y, menurut pernyataan Administrasi Negara untuk Peraturan Pasar.
Raksasa kendaraan listrik itu juga menarik lebih dari 80.000 mobil Model S, Model X dan Model 3 minggu lalu di Cina karena masalah perangkat lunak dan sabuk pengaman.
Secara terpisah, penjualan ritel Tesla di Cina hampir dua kali lipat pada periode 1 November hingga 27 November dari tahun sebelumnya, data broker menunjukkan, setelah perusahaan memangkas harga untuk Model 3 dan Model Y dan menawarkan insentif.
Pada 19 November lalu, Tesla juga mengumumkan recall lebih dari 321 ribu kendaraan di Amerika Serikat karena lampu belakang kadang-kadang tidak menyala.
Penarikan ini mengikuti penarikan kembali perusahaan pada hari Jumat atas hampir 30 ribu mobil Model X di AS karena masalah yang dapat menyebabkan kantong udara penumpang depan tidak terpasang dengan benar. Penarikan ini membuat sahamnya turun hampir 3 persen ke level terendah hampir dua tahun.
Produsen kendaraan listrik mengatakan penarikan terkait lampu belakang mencakup beberapa kendaraan Model 3 2023 dan Model Y 2020-2023.
Baca juga: Pameran Tesla di Museum Peterson, dari Mobil Listrik Konsep Sampai Robot Optimus
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.