TEMPO.CO, Jakarta - Toyota baru saja menyelesaikan test drive jarak jauh angkutan umum bus hidrogen CaetanoBus di Jerman.
Bus hidrogen itu menggunakan sel bahan bakar dari mobil hidrogen sedan Toyota Mirai. Test drive khusus bus hidrogen melalap rute Hanover - Niebull sejauh sekitar 349 km.
“Bus ini dikenal dengan H2 City Gold, angkutan umum yang menunjukkan kepraktisan dan efisiensi tinggi pada rute Hanover - Niebull selama IAA Transportation 2022,” kata Toyota, dikutip dari Carbuzz hari ini, Senin, 5 Desember 2022.
Bus hidrogen H2 City Gold di Jerman menghasilkan konsumsi energi sangat rendah, berbeda jauh dengan mobil hidrogen terkecil di dunia.
Dengan rata-rata 5,53 kilogram hidrogen per 100km, kira-kira bus hodrogen tersebut menghasilkan 5,5 kg hidrogen dalam setiap 99,7 km.
Konsumsi tersebut bahkan lebih rendah untuk rute dengan kecepatan tinggi.
Selain test drive jarak jauh, bus hidrogen H2 City Gold dari Toyota ini digunakan untuk transportasi regional dekat Ibu Kota Lower Saxony. Bus ini bisa mengangkut hingga 64 penumpang sekaligus.
Meskipun saat ini mobil hidrogen tidak memiliki daya tarik yang luas dibandingkan mobil listrik, teknologi tersebut diklaim sangat menjanjikan.
Banyak produsen otomotif Jepang tidak yakin teknologi mobil hidrogen bisa mengurangi emisi karena teknologinya sulit. Namun, Toyota tetap teguh komitmennya dalam membangun kendaraan hidrogen.
KHOLIS KURNIA WATI | CARBUZZ | JOBPIE
Baca: Bus Hidrogen Tingkat Pertama Telah Beroperasi
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.