TEMPO.CO, Jakarta - Lamborghini Aventador SVJ modifikasi bikinan Arjo Purwanto asal Sukoharjo, Jawa Tengah, sudah menarik banyak opeminat meski belum rampung digarap.
Menurut dia, penggarapan modifikasi mobil Lamborghini tersebut baru sekitar 85 persen. Logo Lamborghini yang dipesan online dari Cina sudah terpasang.
Meski belum kelar dibangun, sudah 50 orang lebih yang menghubunginya dengan niat mengijon.
"Yang nawar banyak. Bahkan ada yang dari Sulawesi menawar Rp 275 juta," tuturnya kepada Tempo pada Selasa lalu, 11 Januari 2023.
Pemilik bengkel Arjo Otomotif itu sudah keluar uang sekitar Rp 150 juta. Dia membuka harga sekitar Rp 275 juta dengan kondisi apa adanya alias belum tuntas digarap.
"Kalau ada tambahan atau penggantian, ya kemungkinan (harga) bertambah lagi."
Lamborghini Aventador SVJ tiruan berwarna merah itu dibangun berbasis mobil sedan Mitsubishi Eterna keluaran 1990 berkapasitas mesin 2.000 cc DOHC, yang dikenal kencang di zamannya.
Dia merombak total bodi Mitsubishi Eterna, yang dibelinya seharga Rp 25 juta, dengan ukuran dan detail seperti Lamborghini Aventador SVJ yang asli.
"Basic-nya Mitusbishi Eterna 2.000 cc, yang dipakai hanya lantai dan mesin. Sistem injeksi diubah ke karburator),” ucap Arjo.
Arjo mempelajari modifikasi mobil secara otodidak. Referensi dari berbagai sumber terutama dari YouTube. Pria ini juga memiliki miniatur Lamborghini Aventador SVJ yang dianjadikan model pembanding.
Modifikasi mobil ini telah memakan waktu 2 tahun dan belum kelar karena pembuatan bodi dan bongkar yang memakan waktu.
Semula anaknya membantu membangun Lamborghini merah itu. Tapi dia lantas hengkang ke Jakarta sehingga Arjo meneruskannya sendiri.
Selain pemilik bengkel Arjo Otomotif, Arjo pun bisnis jual-beli mobil bekas jenis pick-up di Polokarto.
"Kalau bentuk dan ukuran kurang atau tidak bagus, ya saya rombak lagi. Itu yang membuat biayanya membengkak."
Pembuatan bodi mobil Lamborghini Aventador SVJ termasuk bagian wings menggunakan pelat alumunium tebal 1 mm sebagai bahan utama, selain fiber hingga kayu triplek.
Eksterior menggunakan pelat aluminium seluruhnya. Sedangkan fiber dan triplek untuk interior Lamborghini.
Arjo memperkirakan biaya hingga rampung mencapai lebih dati Rp 160 juta karena belum termasuk biaya jasa dan suspensi.
Baca: Lambroghini Aventador SVJ Resmi Masuk Indonesia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.