TEMPO.CO, Jakarta - Diluncurkan pada 2004 sebagai ikon desain, Mercedes-Benz CLS kini menuju akhir hayat.
Menurut temuan Autoblog model generasi ketiga CLS itu akan dihentikan sebelum akhir 2023. Namun, tidak ada tanda-tanda model generasi keempat akan segera hadir.
“Dengan mempertimbangkan potensi pertumbuhan global, dan sebagai bagian dari perencanaan portofolio produk strategis kami, kami telah memutuskan untuk mengakhiri siklus hidup CLS pada 31 Agustus 2023, dengan pergantian model E-Class ke seri model 214,” kata juru bicara Mercedes-Benz kepada Autoblog, dikutip hari ini, Selasa, 9 Mei 2023.
Mercedes-Benz memang mulai mengurangi jajaran model pada awal 2020-an. Rumor yang tidak dapat diverifikasi mengklaim Mercedes-Benz CLS adalah salah satu mobil yang sebentar lagi amti selain S-Class dua pintu.
Mercedes-Benz CLS secara historis dibangun di atas rangka E-Class. Namun, dinilai tak masuk akal mempertahankan fondasi model E yang lama dalam produksi untuk mempertahankan CLS.
Pembeli yang menginginkan sedan Mercedes-Benz dengan garis atap seperti fastback jangan terburu-buru ke showroom pesaing. Juru bicara Mercedes-Benz mengklarifikasi bahwa Mercedes-AMG GT 4-Door Coupé akan tetap ada dalam line-up. Begitu juga model CLA yang lebih kecil dengan harga lebih terjangkau.
"Generasi baru coupe dan convertible akan memperluas portofolio model kami di segmen inti," ujar Mercedes-Benz kepada Autoblog.
Mobil model dua pintu yang akan datang bakal menggantikan varian coupe dan convertible Mercedes-Benz C-Class dan E-Class.
AUTOBLOG
Pilihan Editor: Mercedes-Benz CLS 350 Tak Lekang Waktu, Mesin Pakai EQ Boost
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.