Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Mau Fokus ke Kendaraan Listrik, tapi Subsidi BBM Tahun Depan Malah Naik

image-gnews
Antrean truk mengisi Bio Solar di SPBU Pertamina Rest Area KM 57 A, Karawang, Jawa Barat, 15 April 2023. TEMPO/Wawan Priyanto
Antrean truk mengisi Bio Solar di SPBU Pertamina Rest Area KM 57 A, Karawang, Jawa Barat, 15 April 2023. TEMPO/Wawan Priyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Panitia kerja (Panja) RAPBN Badan Anggaran (Banggar) DPR telah menyepakati penambahan alokasi subsidi energi di tahun 2024. Subsidi energi ini mencakup subsidi untuk bahan bakar minyak (BBM), minyak tanah, hingga listrik.

Ketua Banggar DPR Said Abdullah mengatakan bahwa peningkatan alokasi volume subsidi energi ini dilakukan karena adanya pemilu di tahun depan. Peningkatan subsidi ini juga dilakukan karena adanya peningkatan permintaan seiring dengan menguatnya ekonomi Indonesia.

"Dan mengantisipasi kerawanan gejolak sosial di tahun pelaksanaan pemilu," kata Said dalam rapat kerja bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Jumat, 16 Juni 2023.

Di tahun depan, volume BBM subdisi dipatok senilai 18,735 sampai 19,580 juta kiloliter (KL). Jumlah tersebut meningkat jika dibandingkan dengan volume subsidi BBM di tahun ini yang hanya 17,50 juta kiloliter.

Peningkatan alokasi subsidi BBM ini menimbulkan tanda tanya di tengah rencana pemerintah untuk bertransisi menuju kendaraan ramah lingkungan atau kendaraan listrik. Bahkan, pemerintah sendiri meyakini bahwa adopsi kendaraan listrik ini bisa mengurangi anggaran subsidi BBM.

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan bahwa besaran subsidi BBM untuk mobil diperkirakan mencapai Rp 19,2 juta per tahun per mobil. Sementara, untuk sepeda motor, besaran subsidi BBM yang diberikan sebesar Rp 3,7 juta per motor per tahun.

"Jika pengembangan kendaraan listrik dipercepat, maka subsidi BBM yang nilainya mencapai ratusan triliun tersebut bisa dialihkan untuk program lainnya, seperti pembangunan sumber daya manusia," kata Moeldoko, dikutip dari laman resmi KSP.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam mempercepat adopsi kendaraan listrik di Tanah Air, pemerintah sendiri telah menggelontorkan insentif untuk pembelian mobil dan motor listrik. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa insentif ini bertujuan mempercepat adopsi kendaraan listrik oleh masyarakat dan juga mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor BBM.

"Insentif ini dimaksudkan dalam rangka mempercepat industri KBLBB di Tanah Air. Percepatan ini dalam rangka mendorong efisiensi dan ketahanan energi, serta terwujudnya kualitas udara bersih dan ramah lingkungan," kata Luhut dalam konferensi pers KBLBB, Senin, 6 Maret 2023.

Dengan segala tujuan mulia transisi kendaraan listrik yang dicanangkan pemerintah tersebut, cukup menimbulkan pertanyaan bila alokasi volume subsidi BBM di tahun 2024 ditingkatkan. Terlebih, pada 2022, anggaran subsidi BBM mengalami pembengkakan hingga Rp 502,4 triliun dari yang awal hanya sebesar Rp 152,5 triliun.

Pilihan EditorMenko Luhut Binsar Pandjaitan Siap Persulit Pembelian Kendaraan Berbasis BBM

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

49 menit lalu

Ekonom senior Faisal Basri menghadiri diskusi film Bloody Nickel yang digelar koalisi masyarakat sipil di Taman Ismail Marzuki (TIM) pada Sabtu, 4 Mei 2024. Pembahasan berfokus pada dampak buruk hilirisasi nikel yang merusak lingkungan dalam industri kendaraan listrik. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.


Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menaiki mobil listrik ESMEKA BIMA EV pada ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Kamis, 16 Februari 2023. Produsen mobil lokal, Esemka, memperkenalkan dua unit prototipe mobil listrik, yaitu Esemka Bima EV Cargo Van dan Passenger Van. Tempo/Tony Hartawan
Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.


Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

1 hari lalu

Jokowi saat melihat motor listrik Gesits. (Foto: Artemis Indonesia)
Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.


Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

1 hari lalu

Seorang pengunjung mencoba menaiki motor listrik di PERIKLINDO Electric Vehicle Show (PEVS) 2024.
Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.


3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

2 hari lalu

Mobil BYD EV dipamerkan di Bangkok International Motor Show ke-45 di Bangkok, Thailand, 25 Maret 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa
3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia


Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

2 hari lalu

Booth BYD di PEVS 2024. (Foto: Gooto/Dimas Prassetyo)
Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.


Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

2 hari lalu

PT Chandra Asri Petrochemical, Cilegon, Banten. TEMPO/Yosep Arkian
Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.


Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

3 hari lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.


Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

8 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani TEMPO/Tony Hartawan
Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.


PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

10 hari lalu

 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PLN di Gambir, Jakarta Pusat, Selasa, 21 November 2023. TEMPO/Erwan Hartawan
PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.