TEMPO.CO, Jakarta - Volkswagen Group mengumumkan akan meluncurkan platform mobil listrik baru pada 2026. Platform baru ini diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimal 1.700 HP.
"Arsitektur SSP akan menyeimbangkan kebutuhan akan skala dan standarisasi dengan diferensiasi dan kecepatan. Arsitektur ini mencakup hingga 75 persen dari semua biaya material untuk BEV, dibandingkan 10 persen untuk ICE," kata CEO Volkswagen Group Oliver Blume, dikutip dari laman Carscoops hari ini, Minggu, 25 Juni 2023.
Kendaraan listrik yang menggunakan platform ini dapat mengisi daya dari 10 hingga 80 persen dalam waktu 12 menit. Durasi tersebut lebih cepat dari platform mobil listrik MEB VW yang dapat mengisi ulang dalam waktu 35 menit.
Platform ini akan dibantu oleh arsitektur sel universal baru VW yang menggunakan berbagai bahan kimia. Sel LFP (lithium-iron-phosphate) akan dirancang untuk kendaraan termurahnya Volkswagen.
Platform SSP akan menopang setiap kendaraan VW Group dari Skoda dengan harga terendah hingga Lamborghini dengan harga tertinggi. Volkswagen akan mengerjakan platform versi terkecil yang akan ditargetkan untuk kendaraan termurahnya, kemudian Audi untuk platform tengah, dan Porsche untuk versi platform termahal.
Perangkat lunak baru VW Group ini juga memungkinkan untuk mengoperasikan fitur mengemudi otonom Level 4. Sistem otonom ini memungkinkan mobil berkendara dengan sistem autopilot namun tetap harus ada kontrol untuk manusia.
Sembari menunggu platform ini rilis di tahun 2026, VW juga berencana memperbarui platform MEB menjadi MEB+ pada tahun 2025. Sementara, kendaraan berdasarkan platform kinerja PPE yang dikembangkan bersama Audi dan Porsche akan dirilis tahun depan.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Pilihan Editor: Volkswagen Enggan Ikut Perang Harga di Cina, Fokus Profitabilitas
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
