TEMPO.CO, Jakarta - Johann Zarco dipastikan bakal memperkuat tim satelit LCR Honda pada Grand Prix MotoGP 2024. Dirinya memutuskan untuk meninggalkan Pramac Racing yang memiliki motor terbaik, demi bergabung dengan tim yang sedang terpuruk.
Meski begitu, keputusan Johann Zarco terbilang cukup masuk akal untuk menerima tawaran LCR Honda di MotoGP 2024. Karena jika dirinya bertahan di tim pelanggan Ducati, maka ia hanya mendapatkan kontrak satu tahun.
Terlebih, Ducati juga tidak menjanjikan tempat di tim Pramac Racing pada musim depan. Sedangkan di LCR Honda, pembalap berkebangsaan Prancis tersebut dikontrak selama dua tahun atau sampai 2026.
“Ada kesempatan untuk menjalani satu tahun lagi dengan Ducati, tapi belum tentu itu akan terjadi dengan Pramac. Di sisi lain, Honda menunjukkan minat dan menawarkan dua tahun dengan proyek untuk masa depan, meskipun terlalu jauh untuk memikirkannya sekarang," kata dia.
“Saya tidak ingin mendapat tantangan di tim lain, meskipun motornya tetap yang terbaik saat ini. Jika saya berganti tim, lebih baik untuk proyek lain dan selama dua tahun,” tegas Johann Zarco, dikutip Tempo.co dari Speedweek.
Johann Zarco juga mendapatkan keuntungan lainnya ketika menerima pinangan LCR Honda. Dirinya dikabarkan mendapatkan upah yang lebih besar dibandingkan dengan bayaran yang didapatkan di Pramac Racing.
Menurut laporan Speedweek, Johann Zarco menerima upah sebesar 750 ribu euro per tahun atau setara dengan Rp 12,4 miliar. Jumlah bayaran Johann Zarco di LCR Honda itu belum termasuk bonus untuk keberhasilan tertentu.
Sedangkan di Pramac Racing, ia hanya menerima bayaran sekitar 500 ribu euro atau sebesar Rp 8,2 miliar per musim. Dengan begitu, gaji Johann Zarco di tim satelit LCR Honda naik hampir dua kali lipat.
Terlepas dari itu, Johann Zarco saat ini masih berjuang bersama Pramac Racing di MotoGP 2023. Hingga seri ke-10 musim ini, dirinya masih menempati peringkat ke-5 di klasemen MotoGP sementara dengan koleksi 125 poin.
Pilihan Editor: Mengenang Aksi Johann Zarco di LCR Honda, Bisakah Bangkitkan Tim?
SPEEDWEEK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto