TEMPO.CO, Tokyo - Kalau mau adu irit soal bahan bakar, mobil ini pantas jadi juara. Dialah Honda Fit Hybrid. Honda Fit Hybrid dilengkapi sistem one-motor Sport Hybrid i-DCD ini bisa melajut dengan efisiensi bahan bakar 36,4 kilometer/liter.
Honda Fit Hybrid ini memiliki tiga mode berkendara yakni EV Drive, Hybrid Drive dan Engine Drive. Teknologi ini berbeda dengan Honda Fit biasa. Honda Fit dengan tipe berbahan bakar menggunakan mesin berkapasitas 1.3L dengan efisiensi bahan bakar 26 kilometer/liter.
Baca juga: Honda Targetkan 2/3 Penjualan Datang dari Mobil Elektronik
Tempo sempat menjajal kemampuan Honda Fit Hybrid ini di Sirkuit Motegi, Mashiko Machi, Jepang. Tarikannya cukup responsif. Tidak ada beda dengan Honda Jazz biasa. Orang awam tak akan tahu bedanya, kecuali bahan bakarnya yang lebih irit.
Kapan Honda akan mulai serius memasarkan mobil-mobil hybrid ini di Jepang? President Direktur PT Honda Prospect Motor Takehiro Watanabe memberikan bocorannya.
Menurut Watanabe, “Kami sedang menunggu kesiapan kebijakan pemerintah Indonesia,” katanya 24 Oktober 2017, di Sirkuit Motegi, Mashiko Machi, Jepang. “Secara teknologi Honda sudah siap.”
Di Indonesia, tak seperti di Namerika Serikat maupun di Jepang, mobil-mobil hybrid tidak mendapatkan insentif pajak. Akibatnya mobil hybrid yang masuk ke Indonesia lebih mahal dari mobil konvensional.
Honda sendiri saat ini telah melepas aneka varian untuk Honda Fit, termasuk hybrid. Mobil Honda Fit pertama kali diluncurkan pada Juni 2001 dan dirakit di 10 lokasi pada 8 negara. Hingga saat ini telah terjual 2 juta unit di Jepang dan 4,87 juta unit di 123 negara.
