Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Norwegia Jawara Mobil Listrik

Reporter

image-gnews
Collaps, mobil listrik yang bodinya bisa dilipat. Sumber: bisnis.com
Collaps, mobil listrik yang bodinya bisa dilipat. Sumber: bisnis.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Norwegia tercatat sebagai negara dengan angka penjualan terbanyak mobil listrik di Eropa, serta terbesar dalam pangsa pasar di antara negara-negara di Benua Biru. Tahun ini, pasar di Negeri Nordik ini juga masih bertumbuh kuat.

Padahal, Norwegia adalah negara ini sangat luas secara geografis, dan tersebar. Norwegia juga negara yang sangat dingin. Jadi, dalam hal ini, mengejutkan bahwa Norwegia adalah pemimpin terdepan di pasar mobil listrik.

Baca: Pemerintah Cari Investor Kembangkan Mobil Listrik

Seperti analisis yang dikutip cleantechnica.com, ada sejumlah faktor penting yang saling terkait yang mendorong warga masyarakat di Norwegia memilih untuk membeli kendaraan listrik. Sedikitnya ada empat faktor terpenting.

  1. Peduli Mobil Listrik

Norway telah bekerja untuk meningkatkan kepedulian terhadap mobil listrik sejak 30 tahun lalu, dan hasilnya sangat jelas. Pada umumnya, warga Norwegia di jalan mengerti apa itu kendaraan listrik, dan mengerti model seperti apa yang tersedia di pasar. Ini berbeda dengan rata-rata warga di Amerika Serikat.
Norwegia tercatat sebagai negara dengan angka penjualan terbanyak mobil listrik di Eropa. (evvolumes.com)

Warga di Norwegia juga tahu tentang benfid mobil listrik. Mereka mengetahui tentang insentif mobil listrik. Mereka tahu di mana mereka bisa mengisi daya. Dan lain sebagainya. Dengan demikian, rekomendasinya adalah bahwa untuk meningkatkan penggunaan mobil listrik, temukan terlebih dulu cara untuk meningkatkan kepedulian terhadap mobil listrik!

  1. Insentif Negatif

Insentif negatif, seperti pajak pada kendaraan bertenaga bensin, diesel, atau gas alam cukup signifikan di Norwegia, lebih mungkin daripada negara lain. Insentif negatif semacam ini mendorong orang menjauh dari pilihan kendaraan kotor dan mendorong kendaraan listrik mereka jauh lebih cepat.

Simak: Jokowi Sebut Pengembangan Mobil Listrik Bertahap

  1. Insentif bagi Mobil Listrik

Norwegia memiliki beberapa insentif yang sangat membantu kendaraan listrik. Ini sebenarnya bukan potongan harga atau kredit pajak untuk mobil listrik (insentif utama yang digunakan oleh AS, Inggris, Prancis, Spanyol, dan beberapa negara lainnya). Namun, mobil listrik dikecualikan dari pajak PPN dan pajak penjualan Norwegia yang lumayan besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya, berdasarkan survei driver mobil listrik, yang tampaknya merupakan insentif terbesar untuk pengendara mobil listrik Norwegia adalah akses gratis ke jalan tol dan akses ke jalur bus. Di luar insentif yang kuat ini, ada juga parkir gratis (berperingkat cukup tinggi), pengisian daya secara gratis, dan insentif feri gratis; dan biaya jalan tahunan rendah (peringkat cukup tinggi pentingnya).

Namun, salah satu poin utamanya adalah bahwa insentif semacam itu tersedia di banyak tempat lain, jadi ini tidak menjelaskan mengapa Norwegia jauh di depan negara lain. (Meskipun demikian, bukan berarti insentif ini tidak membantu dan merupakan salah satu blok keberhasilan utama.

  1. Infrastruktur Pengisian Daya Memadai

Sekali lagi, ini adalah sesuatu yang ada di tempat lain, namun Norwegia pastinya salah satu yang terdepan soal infrastruktur pengisian daya listrik. Jaringan pengisian daya yang cukup bagus. Stasiun pengisian daya listrik tersedia dengan area parkir yang luas dan menonjol di pusat kota Oslo. Sekali lagi, ini sebenarnya adalah salah satu cara juga memperkenalkan mobil listrik.

Sebagai catatan penting, ada beberapa asumsi penyebab pasar mobil listrik di Norwegia begitu besar, yakni akibat kejenuhan pasar; dan pendapatan per kapita yang tinggi.

Sebagian memang mengira elemen kejenuhan pasar adalah bagian dari cerita. Sementara pendapatan per kapita orang Norwegia memang tinggi tetapi warganya juga membayar pajak yang tinggi. Orang-orang Norwegia bukanlah orang-orang terkaya dan ada negara-negara lain dengan pendapatan per kapita yang tinggi.

Benar, ini bisa jadi salah satu dari banyak faktor yang berkontribusi terhadap kesuksesan mobil listrik di Norwegia.

BISNIS.COM

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

1 hari lalu

Peneliti mengoperasikan penggunaan kendaraan listrik Micro Electric Vehicle-Teleoperated Driving System (MEVi) di BRIN, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 Februari 2022. Mobil ini memungkinkan pengguna mengoperasikannya dari jarak jauh. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.


Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

3 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.


Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

7 hari lalu

Logo Tesla. Istimewa
Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.


PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

7 hari lalu

Pekerja melakukan perawatan berkala Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik UTOMO Charger di area perkantoran di Jakarta, Kamis, 21 September 2023. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU) di Jakarta baru memasang 8 titik, progres selanjutnya akan ada 100 titik di Jakarta hingga akhir tahun 2023. Tempo/Tony Hartawan
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.


Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

8 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

8 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

12 hari lalu

Elon Musk and Bernard Arnault bertemu di Paris. Ndtv.com
7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa


PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

15 hari lalu

SPKLU baru di Tol Trans Sumatera. (Foto: ANTARA/HO-Humas PLN)
PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.


Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

17 hari lalu

Wuling Cloud EV ketahuan sedang cas di SPKLU milik PLN. (Foto: Instagram/Richard Tanadi)
Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.


Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

17 hari lalu

Pemudik mengisi daya mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PT PLN (Persero) di Rest Area KM 130A Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Indramayu, Jawa Barat, Minggu 16 April 2023. PLN menyediakan sebanyak 616 unit SPKLU di 237 lokasi, mulai dari jalan tol hingga di pelabuhan dengan tiga jenis pengisian daya, seperti medium charging, fast charging, hingga ultrafast charging untuk melayani pengguna kendaraan listrik pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2023. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

SPKLU di rest area-nya memiliki dua nozzle dan berkapasitas 60 kWh, sehingga bisa mengecas daya secara cepat. Sehingga mudik Lebaran lebih efisien.