TEMPO.CO, Jakarta - Mobil Pedesaan atau dikenal juga sebagai AMMDes (Alat Mekanis Multiguna Pedesaan) dijadwalkan mulai dijual Oktober tahun ini.
Presiden Direktur PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI), Reza Treistanto, mengklaim AMMDes sudah ada yang memesan, dan kemungkinan akan dijual Oktober setelah katalog elektronik atau e-catalogue-nya sudah dirilis.
"Sekarang sedang proses pengurusan untuk penerbiatan e-catalogue. Jadi penjualan secara resmi menunggu produk kami terbit di e-catalogue. Hari ini yang nyatakan minat sudah banyak tapi resminya nanti ketika e-catalogue kami sudah tayang. Sekitar Oktober targetnya," ujar kata Reza saat ditemui di gedung Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Jakarta, Senin 5 Agustus 2019.
Reza juga mengaku harapannya AMMDes tidak hanya bisa dijual ke instansi, namun juga dijual secara retail.
"Harapannya begitu karena KLPD (Kementerian Lembaga dan Perangkat Daerah) enggak mungkin lewat non e-catalogue," ucapnya.
Untuk harganya sendiri, lanjut Reza mengatakan perkiraannya berkisar mulai Rp 70 juta hingga Rp 140 juta. Dengan target per-tahunnya dapat memproduksi hingga 4.000 unit.
"Di awal kami siapkan kapasitas produksi AMMDes sampai 4.000 unit. Tapi kalau demand-nya meningkat dengan mudah akan tambah kapasitas kami. Itu setahun," lanjutnya.
