TEMPO.CO, Jakarta - Honda akhirnya menambahkan versi hybrid ke jajaran CR-V tahun 2020, menjadikannya SUV beraliran listrik pertama yang ditawarkan di Amerika.
Selain penggunaan mesin Hybrid baru, Honda CR-V juga mengalami pembaruan pada tampilan depan dan belakang, serta memiliki Honda Sensing suite sistem bantuan pengemudi yang ditawarkan sebagai standar. Honda juga mengeliminasi mesin 2.4 liter dari jajarannya, menjadikan mesin 1.5-liter empat silinder turbocharger sebagai satu-satunya pilihan non-hybrid.
Honda CR-V Hybrid 2020. Sumber: carscoops.com
Mesin hybrid baru dari CR-V 2020 mirip dengan Accord Hybrid, karena menggabungkan mesin bensin Atkinson empat silinder 2.0 liter dengan dua motor listrik. Sehingga membuatnya menjadi all-wheel drive, dengan kopling elektronik diaktifkan ketika slip terdeteksi untuk menyalakan roda belakang.
Honda mengatakan bahwa output gabungan dari CR-V Hybrid adalah 212 HP dan mengklaim menawarkan peningkatan keiritan konsumsi bahan bakar hingga 50 persen dibandingkan dengan mesin 1,5L Turbo standar. Honda mengklaim hybrid akan menawarkan konsumsi bahan bakar sekitar 44 mpg di dalam kota.
Perbedaan desain eksterior terbatas pada seperangkat lampu kabut LED tipe bar, logo Honda biru, badging Hibrid, dan knalpot tersembunyi. CR-V juga menampilkan krom chrome yang lebih menonjol, bukaan yang lebih lebar untuk lampu kabut, lampu belakang berwarna gelap dan perawatan chrome gelap untuk hiasan di bawah kaca belakang.
CR-V Hybrid baru juga mendapatkan panel instrumen unik yang menunjukkan informasi spesifik-hibrid tentang status daya/pengisian daya dan banyak lagi, satu set knop selektor deselerasi di belakang kemudi, serta tiga mode pengendaraan yang tersedia bernama Eco, Sport dan EV.
Semua versi akan mengadopsi desain konsol tengah yang dirancang ulang dan kini menawarkan opsi penyimpanan yang lebih fleksibel dan pengisian daya telepon nirkabel.
CARSCOOPS