TEMPO.CO, Jakarta - Mobil listrik bermodel SUV yang berasal dari Cina yakni, Byton M-Byte yang menghebohkan di ajang CES Las Vegas lalu kini mulai diproduksi. Saat itu, SUV ini punya layar dasbor terpanjang.
Car News China melaporkan bahwa purwarupa pertama dari SUV ini sudah masuk dalam dapur perakitan dan SUV terlihat sangat identik dengan konsep awal. Dikutip dari CarsCoops, keseluruhan dari M-Byte sangat ramping, di bagian depan, ada sepasang lampu LED yang didesain tajam dan lampu daytime running yang memiliki fungsi ganda sebagai lampu sein.
Tidak hanya itu, mobil SUV ini juga memiliki desain tampilan yang sangat futuristik. Jika kita berlanjut ke bagian belakang, mobil SUV ini memiliki lampu belakang yang terlihat ramping.
Kokpit mobil listrik Byton. Sumber: carsccops.com
Mobil ini memiliki dua varian yang akan dijual di Cina. Varian pertama adalah motor listrik tunggal yang menggerakkan roda belakang dan memberikan total tenaga 268 hp dan torsi 400 Nm. Motor ini akan menerima tenaganya dari baterai sebesar 72 kWh dan memiliki jangkauan 360 mil (360 km) di bawah siklus WLTP.
Selain itu, varian kedua ini memiliki motor listrik ganda, all-wheel drive yang dapat memberikan tenaga hingga 403 hp dan dipasangkan dengan baterai 95 kWh yang memungkinkan jarak tempuh hingga 270 mil (435 km).
Salah satu nilai jual utama M-Byte adalah layar besar 48 inci yang merentangkan lebar dasbor dan mengaitkan kluster pengukur dan layar infotainment. Layar lainnya juga ditemukan berlimpah melalui kabin.
Misalnya, bentuk aneh setir memiliki layar sentuh seperti tablet yang besar, sementara ada juga layar lain yang menonjol keluar dari konsol tengah. Di bagian belakang, layar yang terpasang pada kursi depan akan membuat mereka terhibur.
ANTARA
