TEMPO.CO, Beijing - Tesla Inc mengatakan bahwa penjualan dan pengiriman mobil listrik Model Y buatan pabrik di Shanghai, Cina, akan dimulai mulai bulan ini, Reuters, Jumat, 1 Januari 2021.
Menurut web resmi Tesla, harga awal Model Y di Cina sebesar 339.900 yuan (setara Rp 739,5 juta dengan kurs saat ini 1 yuan = Rp 2.175).
Cina, yang menawarkan subsidi besar untuk kendaraan listrik dalam upaya mengurangi polusi dari mobil bensin atau diesel, merupakan kunci strategi global Tesla. Produsen mobil listrik asal Amerika Serikat itu telah memperluas pabrik mobil Shanghai, yang juga digunakan untuk memproduksi sedan Model 3. Pada bulan Oktober lalu, Tesla memulai ekspor Model 3 ke Eropa.
Perusahaan juga menambah kapasitas produksi pengisi daya mobil listrik di Shanghai dan memperluas jaringan penjualan serta layanannya di seluruh negeri. Pada November lalu, total Tesla mencatat penjualan sebanyak 20.000 unit di Cina.
Tesla Model Y akan menjadi menyaingi sejumlah model dari pabrikan besar asal Volkswagen dan BMW, serta perusahaan rintisan lokal seperti Nio Inc, Xpeng Inc, dan Li Auto Inc, yang semuanya memiliki model SUV listrik.