TEMPO.CO, Jakarta - Aston Martin akan meluncurkan supercar entry level mereka pada tahun 2023. Menariknya, mobil ini akan menggunakan mesin listrik V8 yang bersumber dari AMG.
Melansir laman Hindustan Times hari ini, Selasa, 29 Maret 2022, supercar terbaru ini akan mengusung konsep Aston Martin Vanquish yang diperkenalkan pada 2019. Namun tidak akan mengusung nama Vanquish dan seperti Valhalla. Mobil ini akan menghadirkan perubahan besar dari konsep ke versi produksinya.
Supercar baru ini akan mengusung mesin tengah alias mid-engine yang didasarkan pada monocoque serta karbon. Mobil ini juga akan memiliki aerodinamis yang terinspirasi dari Aston Martin Valkyrie. Supercar ini akan diluncurkan untuk penggunaan jalan raya dengan bobot keseluruhan sekitar 1.500 kg.
Tidak hanya itu, model terbaru supercar Aston Martin ini akan menggunakan teknologi infotainment baru Aston Martin. Sistem infotainment baru ini akan digunakan pada jajaran mobil Aston Martin mulai akhir tahun ini.
Dari sektor dapur pacu, supercar ini akan mengusung mesin listrik V8 dari Mercedes-AMG yang dikawinkan dengan sistem plug-in hybrid (PHEV). Mesin V8 4.0 liter twin-turbo ini sama dengan yang digunakan pada Mercedes-AMG GT 63 S empat pintu.
Secara performa, mesin V8 ini mampu menghasilkan tenaga 630 HP dan torsi 900 Nm, yang dipadukan dengan drivetrain listrik bertenaga 201 HP. Bila digabungkan, tenaganya menjadi 831 HP, lebih rendah dari Aston Martin Valhalla yang punya tenaga 937 HP. Namun tenaga ini masih terbilang yang paling kuat di segmennya.
Aston Martin dengan mesin listrik V8 diharapkan akan mengawali debutnya pada paruh kedua 2023, diikuti varian AMR Pro track-only untuk seri single make. Aston Martin sendiri rencananya akan meluncurkan produk kendaraan listrik murninya pada 2025.
DICKY KURNIAWAN | HINDUSTAN TIMES
Baca: Melihat Mewahnya Mobil ala Jet Tempur dari Aston Martin V12
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
