TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Motor Corp dilaporkan akan memulai produksi dan menjual sedan listrik kecil di Cina pada akhir tahun ini. Namanya Toyota bZ3. Sedan listrik kecil ini ditenagai oleh baterai BYD Co Ltd, sebagai bagian dari kolaborasi berkelanjutan dengan perusahaan Cina, demikian laporan Reuters, Rabu, 28 September 2022.
Untuk saat ini sedan bZ3 khusus Cina yang dikembangkan bersama dengan BYD akan menjadi model kedua dalam seri kendaraan listrik baterai (BEV) "Beyond Zero" (bZ) baru dari Toyota.
Mobil bZ pertama - kendaraan SUV listrik bZ4X - akan memasuki pasar di Cina awal tahun ini, tetapi penarikan mobil secara global memaksa Toyota untuk menangguhkan produksi model tersebut.
Toyota telah merencanakan untuk mengungkap bZ3 di pameran mobil Beijing pada bulan April, tetapi acara tersebut dibatalkan karena pandemi COVID-19, kata sumber Reuters yang menolak disebutkan namanya karena rencana tersebut belum diumumkan.
Mobil itu kira-kira berukuran sama dengan model Toyota Corolla tetapi dengan bagian kursi belakang yang lebih besar, kata sumber tersebut.
Baca Juga:
Harga bZ3 belum ditentukan, tetapi salah satu sumber mengatakan kemungkinan akan dijual sekitar 200.000 yuan (setara 421,7 juta dengan kurs saat ini 1 yuan = Rp 2.108). Harga tersebut hampir 30 persen di bawah Tesla Model 3.
bZ3 akan diproduksi di Tianjin dengan kapasitas 30.000 kendaraan per tahun pada perakitan yang sama dengan bZ4X, kata dua sumber Reuters. Pabrik tersebut dioperasikan bersama oleh Toyota dan salah satu dari dua mitranya di Cina, FAW Group.
Sumber tersebut juga menyampaikan bahwa tidak ada rencana untuk usaha patungan Toyota lainnya dengan GAC Motor untuk memproduksi bZ3.
Toyota telan menganjurkan untuk memproduksi mobil listrik kecil sejak lama namun tantangannya adalah mobil kecil dinilai tidak cocok karena memerlukan tempat baterai yang besar di bawah lantai. Situasi membuat model SUV dinilai lebih cocok untuk kendaraan listrik.
Kini, teknologi telah berkembang pesat, termasuk soal desain baterai. Toyota bZ3 yang mungin dan pendek bisa menggunakan paket baterai lithium-iron-phospate (LFP) Blade yang dikembangkan BYD. Baterai ini disebut lebih tipis sehingga bisa ditempatkan di sedan kecil tanpa mengurangi kenyamanan untuk penumpang dalam berkendara.
Sumber tersebut juga mengatakan sebelumnya bahwa paket baterai ini memiliki ketebalan sekitar 10 cm, kira-kira 5 cm hingga 10 cm lebih tipis dari paket lithium-ion lainnya.
Baca juga: Sedan Listrik Toyota bZ3 Sudah Muncul Sebelum Diluncurkan pada 2023
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto