Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menperin Beberkan Alasan Motor Listrik Insentif Rp 7 Juta Masih Kurang Laku

Reporter

image-gnews
Motor listrik Bima dari pabrikan lokal Kool EV-Motor dipamerkan dalam pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS+) 2023, di ICE BSD, Tangerang, 26 Oktober 2023. Selama promosi, Bima memberikan spaket modifikasi side bar, box samping dan box belakang bagi para pengunjung yang membeli motor listrik ini dalam pameran IMOS+. TEMPO/Fardi Bestari
Motor listrik Bima dari pabrikan lokal Kool EV-Motor dipamerkan dalam pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS+) 2023, di ICE BSD, Tangerang, 26 Oktober 2023. Selama promosi, Bima memberikan spaket modifikasi side bar, box samping dan box belakang bagi para pengunjung yang membeli motor listrik ini dalam pameran IMOS+. TEMPO/Fardi Bestari
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Program insentif motor listrik sebesar Rp 7 juta telah dimulai sejak Maret 2023. Meski sempat berganti aturan pada Agustus untuk mempermudah masyarakat menikmati insentif tersebut, namun tetap saja kurang laku.

Dalam data yang diunggah situs Sistem Informasi Pemberian Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua (SISAPIRa), sejak aturan itu diterbitkan hingga akhir tahun lalu hanya 11.532 motor listrik yang tersalurkan kepada masyarakat.

Bahkan pada 15 Desember kuota sudah ditutup, sehingga sisa dari tahun lalu yang ditargetkan sebanyak 200 ribu unit dialihkan untuk 2024 dengan diperbanyak tiga kali lipatnya.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, menyebut, ada beberapa faktor yang membuat masyarakat masih belum tertarik meski sudah dikasih keringanan.

“Bagi konsumen mobil, dan motor listrik, salah satu yang penting kan baterai. Baterainya harus bisa memiliki durasi yang lama, yang panjang, baterainya harus bisa mudah di-charge,” ujar dia dikutip dari Antara, Kamis, 4 Januari 2024.

Agus menambahkan, jika baterai yang dimiliki motor listrik saat ini sudah masuk ke dalam kriteria tersebut, tentu lebih menarik untuk masyarakat.

Charge-nya 3-4 jam itu dianggap lama, maka sekarang teknologi akan bisa membuat charge lebih cepat. Jadi baterai itu menjadi kunci terhadap keberhasilan program mobil dan motor,” ungkap Agus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut data SISAPIRa, Kamis, 4 Januari 2024, per pukul 12.11 WIB, sisa kuota motor listrik insentif Rp 7 juta itu mencapai 590.493 unit di 2024. Untuk yang sudah terverifikasi masih 368 unit, dan yang melakukan proses pendaftaran 9.136 unit.

Dari data tersebut, Menperin yakin jika kuota insentif motor listrik untuk tahun ini dapat diserap lebih banyak dari tahun sebelumnya. Sehingga mampu mepercepat target pemerintah mencapai netralitas karbon.

“Karena kita mulai Januari, saya kira bisa (mencapai target kuota),” Agus menambahkan.

Pilihan Editor: Serapan Insentif Motor Listrik Hanya 11 Ribu Unit Sepanjang 2023

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Family Office akan Dapat Insentif Pajak, Ini Tanggapan Sri Mulyani

4 hari lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan didampingi Menkeu Sri Mulyani saat menghadiri peluncuran dan sosialisasi implementasi komoditas nikel dan timah melalui Sistem Informasi Mineral dan Batubara antara Kementerian dan Lembaga (Simbara) di Jakarta, Senin 22 Juli 2024.Pemerintah resmi meluncurkan implementasi nikel dan timah melalui Simbara untuk mendongkrak perekonomian nasional yang berasal dari melimpahnya cadangan dua komoditas tersebut. TEMPO/Tony Hartawan
Family Office akan Dapat Insentif Pajak, Ini Tanggapan Sri Mulyani

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merespons rencana pemberian insentif pajak untuk orang kaya di Family office. Desain rancangan dan insentif untuk Famlily Office masih dikaji.


Beragam Insentif Pajak Bumi Bangunan pada Era Heru

7 hari lalu

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Dok. Pemprov DKI Jakarta.
Beragam Insentif Pajak Bumi Bangunan pada Era Heru

Selain pembebasan pajak untuk NJOP rumah hunian hingga 2 miliar rupiah, ada insentif 50 persen dan nilai tertentu. Ada juga insentif lain karena wajib pajak mengalami kondisi tertentu.


Kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu untuk 7 Kelompok Industri Berlanjut, Menteri ESDM Beberkan Dampaknya

11 hari lalu

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 24 Mei 2023. Rapat tersebut membahas penjelasan terkait perpanjangan izin ekspor tembaga, timah, bauksit, dan mineral lainnya, rencana mitigasi dampak pelarangan ekspor mineral, blueprint pengembangan ekosistem industri pengolahan mineral. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu untuk 7 Kelompok Industri Berlanjut, Menteri ESDM Beberkan Dampaknya

Insentif HGBT berlaku untuk tujuh kelompok industri yang meliputi industri pupuk, petrokimia, oleokimia, baja, keramik, gelas kaca dan sarung tangan karet.


Peneliti Indef Sebut Pemerintah Tidak Konsisten di Kebijakan Impor

13 hari lalu

Ilustrasi kapal pengangkut peti kemas ekspor dan impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
Peneliti Indef Sebut Pemerintah Tidak Konsisten di Kebijakan Impor

Peneliti Indef mengatakan pemerintah tidak konsisten dalam menetapkan kebijakan impor.


Zulhas: Ada Kaus Impor Rp50 Ribu, Pasti Masuknya Ilegal

15 hari lalu

Seorang pedagang melayani pembeli di Pasar Blok A Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2024) atau bertepatan dengan 22 Ramadhan 1445 Hijriah. ANTARA/Lia Wanadriani Santosa/am.
Zulhas: Ada Kaus Impor Rp50 Ribu, Pasti Masuknya Ilegal

Zulhas mengatakan kaus impor yang dijual hanya Rp50.000, maka patut diduga barang tersebut masuk dengan cara yang tidak sesuai ketentuan


Jokowi Kumpulkan Menteri di Istana, Zulhas: Bahas Pembentukan Badan Pengelola Kakao

16 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas saat ditemui dalam acara pembagian daging kurban di Kementerian Perdagangan, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu, 18 Juni 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Jokowi Kumpulkan Menteri di Istana, Zulhas: Bahas Pembentukan Badan Pengelola Kakao

Presiden Jokowi gelar rapat internal membahas pembentukan badan pengelola kakao.


Berapa Besaran Insentif Prakerja Gelombang 70? Ini Rinciannya

16 hari lalu

Kartu Prakerja
Berapa Besaran Insentif Prakerja Gelombang 70? Ini Rinciannya

Prakerja gelombang 70 sudah dibuka pada 5 Juli lalu. Berapa besaran insentif Prakerja gelombang 70? Berikut ini rinciannya.


Jokowi Lanjutkan Insentif Harga Gas untuk 7 Industri

18 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. TEMPO/M Taufan Rengganis
Jokowi Lanjutkan Insentif Harga Gas untuk 7 Industri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memutuskan untuk melanjutkan insentif Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) untuk 7 industri.


Kurang Sepakat Ada Insentif Pajak di Family Office, Suharso: Orang Kaya Tinggal di Tempat Kita itu Terbuka

21 hari lalu

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa, saat ditemui usai Rapat Kerja bersama Komisi XI DPR RI di kompleks Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu, 5 Juni 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Kurang Sepakat Ada Insentif Pajak di Family Office, Suharso: Orang Kaya Tinggal di Tempat Kita itu Terbuka

Menteri PPN/Bappenas, Suharso Monoarfa kurang setuju usulan Menko Maritim, Luhut Binsar Pandjaitan tentang pemberian insentif fiskal bagi orang kaya di Family Office


Menperin Harap Pabrik Baru Frisian Flag di Cikarang Dukung Program Makan Gratis Prabowo

23 hari lalu

Peresmian pabrik Frisian Flag Indonesia (FFI) di Sukamahi, Kecamatan Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 2 Juli 2024. Acara ini dihadiri oleh CEO Royal FrieslandCampina N.V., Jan Derck van Karnebeek; Presiden Direktur PT FFI, Berend van Wel; Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika; dan Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan. TEMPO/Han Revanda Putra.
Menperin Harap Pabrik Baru Frisian Flag di Cikarang Dukung Program Makan Gratis Prabowo

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita berharap pabrik baru Frisian Milk akan mendukung program makan bergizi gratis Prabowo Subianto.