Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Test Drive Mobil Listrik Chery Omoda E5: Tarikan Halus dan Bertenaga

image-gnews
Chery Omoda E5. (Foto: TEMPO/Rafif Rahedian)
Chery Omoda E5. (Foto: TEMPO/Rafif Rahedian)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Chery Sales Indonesia mengundang Tempo untuk menjajal langsung mobil listrik pertama mereka, yakni Omoda E5. Kami berkesempatan mengendarainya di sekitaran wilayah Curug Sangereng, Kabupaten Tangerang, Banten.

Sebelum masuk dan mengendarai mobil listrik baru ini, kami langsung terpikat dengan tampilan eksterior serta interiornya yang terkesan mewah. Ketika duduk di kursi pengemudi pun cukup nyaman dan memiliki visibilitas yang baik.

“Basisnya adalah Omoda 5. Namun di Omoda E5 lebih menonjolkan futuristiknya. Bedanya agak melengkung dan lebih besar dan sudah dilengkapi 17 fitur ADAS (Advanced Driver Assistance System),” kata Wahyu Handaya, Product Trainer PT Chery Sales Indonesia.

Namun bagi pengendara yang memiliki tinggi sekitar 170-175 cm, kepala Anda memiliki jarak yang cukup dekat dengan atap. Bahkan, saat Tempo menjajalnya, rambut kami sudah menyentuh atap. Sekedar informasi, jenis rambut kami tidak jabrik atau kribo.

Tempo hanya mencoba mobil listrik Chery Omoda E5 secara singkat sekitar 10-15 menit. Meski dalam waktu yang cepat, kami cukup terkesan dengan performa kendaraan listrik tersebut. Karena menurut kami, tenaganya cukup impresif dan tarikannya halus.

Hal itu tak terlepas dari penggunaan mesin Permanent Magent/Synchornous dengan kapasitas baterai 61 kWh yang mampu mengeluarkan tenaga sebesar 204 hp dan torsi maksimum 340 Nm. Omoda E5 diklaim dapat menempuh jarak hingga 430 km dalam sekali pengisian daya.Chery Omoda E5. (Foto: TEMPO/Rafif Rahedian)

Saat melakukan test drive Chery Omoda E5, Tempo tak bisa memacu mobil listrik tersebut dengan kecepatan maksimum. Kami hanya bisa memacunya hingga sekitar 95 km/jam, karena kondisi jalanan yang tidak memungkinkan untuk berakselerasi lebih jauh.

Ketika dipacu, kami menggunakan mode Eco yang berfungsi untuk menstabilkan atau mengefisiensi daya agar lebih maksimum. Meski menggunakan mode tersebut, mobil listrik ini terasa dorongannya dan tetap halus.

Sekedar informasi, Chery Omoda E5 menghadirkan tiga mode berkendara, yakni Eco, Normal dan Sport. “Beda dengan versi bensin, namun sama dengan varian Omoda GT,” jelas Wahyu saat ditemui di Tangerang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Fitur Chery Omoda E5

Omoda E5 merupakan mobil listrik murni yang tidak menghasilkan emisi gas buang. Tak hanya itu, kendaraan listrik ini juga dilengkapi sejumlah fitur canggih yang diklaim dapat mendukung penggunaan energi secara efisien.

Tak hanya sekedar efisiensi, Chery juga menyematkan fitur keamanan, seperti rem cakram di semua roda dengan sistem ABS, 4-door Window Anti-pinch System, Safety Belt with Pretensionerand Load Limiter, dan Child Safety Door Locks..

Lalu ada juga sistem penguncian pintu otomatis, Alarm anti-maling, 18 Inch low resistance wheel, Electric Folding External Rearview Mirror, High Strength Anticorrosive Body, Body Anti-theft Alarm, 6 Ring-type Air Bags, serta Tire Pressure Monitoring System.

Sementara itu, Chery Omoda E5 juga sudah dilengkapi dengan 17 fitur ADAS, di antaranya adalah Rear Cross Traffic Alert, Lane Change Assist, Door Open Warning, Blind Spot Detection, Emergency Lane Keeping, Lane Departure Warning, dan Autonomous Emergency Brake.

Berikutnya ada Traffic Jam Assist, Front Collision Warning, Adaptive Cruise Control, Lane Departure Warning, Integrated Cruise Assist, Service Level Agreement, Around View Monitor SLA, IES, dan RVC.

Pilihan Editor: Chery Targetkan Penjualan 1.000 Unit per Bulan di Tahun Ini

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

3 hari lalu

Peneliti mengoperasikan penggunaan kendaraan listrik Micro Electric Vehicle-Teleoperated Driving System (MEVi) di BRIN, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 Februari 2022. Mobil ini memungkinkan pengguna mengoperasikannya dari jarak jauh. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.


Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

5 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.


Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

8 hari lalu

Logo Tesla. Istimewa
Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.


PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

9 hari lalu

Pekerja melakukan perawatan berkala Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik UTOMO Charger di area perkantoran di Jakarta, Kamis, 21 September 2023. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU) di Jakarta baru memasang 8 titik, progres selanjutnya akan ada 100 titik di Jakarta hingga akhir tahun 2023. Tempo/Tony Hartawan
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.


Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

10 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

10 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

14 hari lalu

Elon Musk and Bernard Arnault bertemu di Paris. Ndtv.com
7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa


PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

17 hari lalu

SPKLU baru di Tol Trans Sumatera. (Foto: ANTARA/HO-Humas PLN)
PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.


Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

19 hari lalu

Wuling Cloud EV ketahuan sedang cas di SPKLU milik PLN. (Foto: Instagram/Richard Tanadi)
Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.


Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

19 hari lalu

Pemudik mengisi daya mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PT PLN (Persero) di Rest Area KM 130A Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Indramayu, Jawa Barat, Minggu 16 April 2023. PLN menyediakan sebanyak 616 unit SPKLU di 237 lokasi, mulai dari jalan tol hingga di pelabuhan dengan tiga jenis pengisian daya, seperti medium charging, fast charging, hingga ultrafast charging untuk melayani pengguna kendaraan listrik pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2023. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

SPKLU di rest area-nya memiliki dua nozzle dan berkapasitas 60 kWh, sehingga bisa mengecas daya secara cepat. Sehingga mudik Lebaran lebih efisien.