TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom senior Universitas Indonesia (UI) Faisal Basri menyatakan mendengar bahwa ada sejumlah menteri dari Kabinet Indonesia Maju jilid II yang akan mundur dari jabatannya. Salah satu yang dia sebut adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Menurut Faisal, kabar mundurnya menteri-menteri kabinet Jokowi ini diduga disebabkan kinerja pemerintah Jokowi yang dinilai buruk. Faisal juga menyoroti sejumlah mega proyek seperti Ibu Kota Nusantara (IKN) dan kereta cepat.
"Bikin macam-macam itu duitnya enggak ada, dengan cara apa dong jadinya? Utang. Utang sekarang Rp 8 kuadriliun," ujarnya, dikutip dari Tempo.co hari ini, Jumat, 18 Januari 2024.
Terlepas dari kabar mundurnya dari kabinet Jokowi, Basuki tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 23 miliar, tepatnya Rp 23.174.830.620. Harta tersebut terakhir kali disampaikan untuk Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 3 Maret 2023.
Total harta kekayaan Basuki terdiri dari harta atas tanah dan bangunan senilai Rp 17,325 miliar, harta alat transportasi dan mesin Rp 90 juta, harta bergerak lainnya Rp 459.850.000, kas dan setara kas Rp 8.609.337.346, serta utang Rp 3.309.356.726.
Menteri Basuki tercatat memiliki dua kendaraan yang mengisi garasi rumahnya dengan nilai sebesar Rp 90 juta. Dua kendaraan itu terdiri dari satu unit sepeda motor dan satu unit mobil.
Adapun motor milik Menteri Basuki adalah Royal Enfield Bullet Classic tahun 2017 senilai Rp 40 juta. Sementara, mobil miliknya adalah Toyota Crown Royal Saloon 3.0 G A/T tahun 2009 senilai Rp 50 juta.
Pilihan Editor: Isi Garasi Sri Mulyani, Menteri yang Dikabarkan akan Mundur dari Kabinet Jokowi
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto