TEMPO.CO, Mississipi - Toyota merakit mobil Corolla pertama mereka di pabrik Blue Springs, Mississippi pada 17 November 2011 dan merayakan produksinya yang ke 500.000 pada 12 Februari 2015. Satu juta unit sedan Corolla telah diproduksi dan sekarang perusahaan sedang mempersiapkan generasi selanjutnya dari mobil terlaris di dunia ini.
All new Toyota Corolla versi 2020 kemungkinan akan dijual pada tahun 2019. Hingga saat ini wujudnya belum terungkap. Seperti hatchback yang diperkenalkan awal tahun ini, sedan ini juga akan beralih ke platform TNGA (Toyota New Global Architecture), mendorong Toyota untuk sepenuhnya mengganti jalur produksi mereka saat ini. Sebanyak US$ 170 juta diinvestasikan di pabrik dan membuka 400 lapangan kerja baru akan dibuat selama satu tahun ke depan.
Baca: Priceza: Mobil Bekas Toyota Innova Paling Dicari Kosumen
Keputusan Toyota untuk menginvestasikan uang ke pabrik Mississippi adalah bagian dari investasi dengan total US$ 10 miliar di pabrik Amerika Serikat selama lima tahun ke depan. Lebih dari US$ 1 miliar telah dihabiskan di pabrik Blue Springs sejak 2007. Pabrik ini awalnya dimaksudkan untuk merakit Highlander SUV sebelum akhirnya dibuat keputusan untuk beralih memproduksi Corolla.
Ada 1.500 pekerja terlibat dalam perakitan Corolla generasi saat ini dengan kapasitas produksi sebanyak 170.000 unit per tahun. Dengan lebih banyak pekerja serta berbagai perombakan pada lini perakitan, angka-angka ini siap untuk tumbuh pada Corolla generasi kedua belas mendatang.
Baca: Toyota Supra Akan Dirilis Akhir 2018, Begini Tampilan Interiornya
Baca Juga:
Corolla generasi terbaru tidak hanya akan diproduksi di Pabrik Mississippi, namun juga di pabrik baru hasil kerja sama antara Toyota dan Mazda di Alabama. Pabrik baru ini lahir dari investasi US$ 1,6 miliar dan akan beroperasi pada 2021 mendatang. Pabrik ini diproyeksikan mampu memiliki kapasitas tahunan sebanyak 300.000 mobil. Lebih dari 4.000 lapangan kerja akan diciptakan di pabrik ini dimana Mazda juga akan merakit Crossover baru untuk melayani pasar Amerika Utara.
RYAN DWIKY ANGGRIAWAN | MOTOR1
