TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Astra Motor berhasil meraih surat pemesanan kendaraan (SPK) selama mengikuti Indonesia International Motor Show atau IIMS 2018 sebanyak 3.328 unit. Kontribusi terbesar diperoleh dari mobil kecil serbaguna (LMPV) Toyota Avanza, yang paling kuno dibandingkan kompetitor.
“Kami bersyukur, minat masyarakat untuk memiliki mobil Toyota tetap tinggi hal itu terlihat dari total SPK yang tercatat selama penyelenggaraan pameran,” kata Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Henry Tanoto dalam keterangan tertulis yang dikutip Bisnis, Selasa 30 April 2018.
Baca: Digempur Xpander, TAM Masih Percaya Diri dengan Toyota Avanza
Selama 11 hari IIMS 2018, Toyota Avanza membukukan total SPK sebanyak 766 unit atau berkontribusi sebanyak 23 persen dari total capaian Toyota. Low sport utility vehicle (LSUV) All New Rush menyumbang 759 unit atau sekitar 22,81 persen dari total SPK Toyota.
Adapun sumbangsih besar lain berasal dari Toyota Kijang Innova sebanyak 405 SPK, Toyota Calya sebanyak 389 SPK, dan New Yaris 152 SPK. Mobil yang baru dibawa pertama kali ke Indonesia pada awal tahun ini, All New Toyota C-HR pun mendapat 91 SPK. “Dibanding IIMS tahun lalu, angka penjualan All New Rush mengalami pertumbuhan sangat signifikan, naik tiga kali lipatnya,” kata Henry.
Baca: Penjualan Mitsubishi Xpander Kembali Lewati Toyota Avanza
Sementara itu Dyandra Promosindo mengatakan nilai transaksi Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 melampaui target. Penyelenggara ajang otomotif tahunan tersebut sedari awal mematok Rp3,3 triliun. Sepanjang 11 hari penyelenggaraan acara, tercatat membukukan Rp3,7 triliun.