TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Astra Motor (TAM) tidak menaikkan harga pada New Toyota Avanza. Menurut President Director PT TAM, Yoshihiro Nakata, memang kondisi saat ini persaingan semakin ketat, untuk menang ada beberapa faktor, salah satunya adalah masalah harga.
Baca: Ini Fitur Terbaru New Toyota Avanza, Kabin Modern dan Makin Aman
"Agar masyarakat Indonesia tetap cinta dengan Toyota dan Avanza, kami sengaja memberanikan diri untuk tidak mengalami kenaikan harga untuk kali ini," ujarnya saat konferensi pers peluncuran New Avanza di Jakarta Pusat pada Selasa, 15 Januari 2019.
Wakil Presiden Direktur PT TAM, Henry Tanoto juga menjelaskan bahwa semua juga mengetahui jika harga itu dipengaruhi tidak hanya oleh ongkos produksi. Tapi juga dipengaruhi oleh logistic cost, penerimaan masyarakat terhadap harga, dan masih banyak lagi. Semua faktor-faktor ini yang kami pikirkan, sehingga membuat keputusan untuk tidak menaikan harga New Avanza. Harapannya, lanjut dia, bisa memberikan value untuk pelanggan Avanza di Indonesia.
Soal desain New Toyota Avanza yang mirip dengan Toyora Vellfire dan Voxy, menurut Nakata itu memang soal desain yang agak sulit dijelaskan. Namun ia menjelaskan bahwa Toyota tidak pernah dengan sengaja membuat produk yang mirip dengan Vellfire.
Baca: Duet Maut Toyota Avanza - Daihatsu Xenia, 2,75 Juta Unit Terjual
"Namun, setelah kami melakukan berbagai survei terutama kepada kustomer di Indonesia, ternyata saat ini kustomer suka mencari sesuatu yang lebih kuat dan lebih berani," kata Nakata.
Ia menambahkan, oleh karena itu berdasarkan hasil survei tersebut, kami membuat desain berdasarkan unsur kekuatan dan keberanian yang lebih terlihat dari versi sebelumnya.