TEMPO.CO, Jakarta - Perluasan pabrik baterai bertegangan tinggi BMW Brilliance Automotive (BBA) mulai berproduksi Senin lalu, 14 September 2020 di Provinsi Liaoning, Cina timur laut.
Perluasan pabrik tahap kedua itu diinvestasikan oleh perusahaan patungan antara BMW Group dan Brilliance China Automotive Holdings Ltd.
Fokus perluasan itu di pabrik pertama dalam jaringan produksi BMW Group untuk baterai tegangan tinggi generasi ke-5.
"Cina sangat penting bagi BMW Group, baik sebagai pasar maupun sebagai lokasi produksi dan inovasi," kata Milan Nedeljkovic, anggota dewan manajemen BMW AG yang bertanggungjawab untuk produksi seperti dikutip Xinhua pada Senin, 14 September 2020.
"Investasi kami menggarisbawahi komitmen kuat kami di Cina dan Shenyang dalam jangka panjang."
Nedeljkovic menjelaskan dengan pusat baterai baru tersebut perusahaan melipatgandakan kapasitas produksi baterai lokal di Cina.
Presiden BBA Johann Wieland menambahkan bahwa perluasan pusat baterai tegangan tinggi BMW menjadi bukti nyata komitmen terus berinvestasi di Shenyang, Liaoning, dan Cina timur laut.
Cina adalah pasar tunggal terbesar BMW Group. Usaha patungan BBA Brilliance Automotive tadi didirikan pada 2003.
Pada 2019, pabrik BBA di Tiexi dan Dadong memproduksi lebih dari 530.000 kendaraan untuk pasar Cina. Angka itu meningkat lebih dari 9 persen dari tahun ke tahun.
Kapasitas produksi tahunan maksimum kedua pabrik baterai tersebut diharapkan mencapai 650.000 unit pada tahun-tahun mendatang.
XINHUA.NET