TEMPO.CO, Detroit - Dampak dari kekurangan chip semikonduktor global pada industri otomotif terus berlanjut.
Stellantis mengumumkan bahwa produksi truk pikap yang menjadi andalan di pasar Amerika Serikat terdampak pasokan chip semikonduktor. Hal serupa juga dialami Ford Motor Co yang mengatakan akan memangkas lebih banyak produksi mobilnya di AS.
Stellantis, produsen mobil terbesar keempat di dunia, mengatakan akan memproduksi dan truk Ram 1500 Classic di pabrik perakitannya di Warren, Michigan, dan Saltillo, Meksiko. Namun, produksi tersebut terpaksa ditahan hingga finalisasi karena kekurangan chip semikonduktor. Produksi truk akan diselesaikan begitu chip tersedia, dan segera dikirim ke dealer.
“Kondisi itu akan berlangsung beberapa minggu,” kata juru bicara Stellantis, menolak mengungkapkan berapa banyak truk yang akan terpengaruh seperti dilaporkan Reuters, Minggu, 21 Maret 2021.
Kekurangan chip, yang telah melanda produsen mobil secara global, berasal dari berbagai faktor. Produsen mobil menutup pabrik di Amerika Utara selama dua bulan selama pandemi Covid-19 tahun lalu dan membatalkan pesanan chip.
Baca juga: Pasokan Semikonduktor Seret, Produksi Mobil Global Terganggu
Sementara itu, permintaan chip melonjak dari industri elektronik karena orang-orang bekerja dari rumah dan bermain video game. Sekarang produsen mobil harus bersaing untuk mendapatkan chip.
Produsen mobil telah berulang kali mengatakan mereka akan memprioritaskan chip untuk kendaraan mereka yang paling menguntungkan. Stellantis misalnya, akan mengedepankan produksi truk Ram. Laporan sebelumnya oleh Ford dan General Motors Co juga akan memprioritaskan produksi truk ukuran penuh mereka.
Baca: Pabrik Mobil di Indonesia Aman dari Gangguan Pasokan Semikonduktor
Kepala Eksekutif Stellantis, Carlos Tavares, mengatakan awal bulan ini masalahnya mungkin tidak sepenuhnya terselesaikan pada paruh kedua tahun 2021. Sebabnya, beberapa saingan otomotif telah menandai, menggambarkan pasokan sebagai "hal besar yang tidak diketahui" untuk pendapatan pada tahun 2021.
Ford mengatakan pada hari Sabtu akan menghentikan pabrik perakitan di Ohio minggu depan, sementara Pabrik Truk Kentucky di Louisville hanya akan bekerja dua dari tiga shift. Kedua pabrik akan kembali berproduksi penuh pada 29 Maret.
Sama seperti Stellantis, Ford juga akan memproduksi truk andalannya tanpa chip semikonduktor. Namun, produksi itu akan ditahan dan baru dikirim ke dealer setelah chip semikonduktor tersedia.