Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebelum Beli Mobil Listrik, Pahami Dulu Jenis Baterai Mobil Listrik dan Karakteristiknya

Soket pengisi daya baterai pada mobil listrik Toyota C+pod. (Toyota)
Soket pengisi daya baterai pada mobil listrik Toyota C+pod. (Toyota)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBaterai mobil listrik tentunya berbeda dengan baterai SLI (starting, lightning, dan ignition). Sebab, baterai mobil listrik dirancang sebagai sistem penyimpanan energi sehingga dapat menyalurkan daya dalam periode lama dan berkelanjutan. Namun, jika daya dalam baterai habis, dapat dipastikan mobil listrik tidak akan bisa bergerak. 

Jenis Baterai Mobil Listrik

Baterai mobil listrik memiliki jenis yang beragam dan pastinya memiliki karakteristik masing-masing. Berikut terdapat jenis baterai mobil listrik dan karakteristiknya.

Baterai Litium-ion (Li-ion)

Baterai yang sudah tidak asing terdengar ini banyak digunakan dalam berbagai peralatan elektronik, seperti gawai dan laptop. Namun, terdapat perbedaan antara baterai dalam peralatan elektronik dengan mobil listrik karena memiliki skala berbeda. Baterai Li-ion untuk mobil listrik memiliki rasio daya terhadap berat yang sangat tinggi. Kinerja baterai ini sangat efisien terhadap energi tinggi dan sangat baik dalam beradaptasi dengan suhu tinggi, seperti dikutip dari buku berjudul Pengetahuan Baterai Mobil.

Semakin kecil berat baterai (kapasitas kWH sama) berarti mobil dapat melakukan perjalanan lebih jauh dengan sekali pengisian daya saja. Baterai ini pun memiliki tingkat self-discharge rendah sehingga baterai ini paling baik daripada baterai lain dalam hal mempertahankan kemampuan menahan muatan yang penuh. Selain itu, sebagian besar baterai ini dapat didaur ulang sehingga menjadi pilihan tepat electric car yang peduli terhadap lingkungan. 

Baca: VW Gunakan Komputer Kuantum untuk Baterai Mobil Listrik Baru

Baterai Lead-Acid (SLA)

Baterai SLA (asam-timbal) merupakan baterai isi ulang tertua daripada baterai Li-ion dan NiMH, tetapi baterai ini kalah dalam kapasitas dan bobotnya yang jauh lebih berat. Meskipun memiliki kekurangan, tetapi harga baterai ini relatif murah dan aman. Saat ini, baterai SLA hanya digunakan untuk kendaraan komersial sebagai sistem penyimpanan sekunder.

Baterai Nickel-Metal Hybrid (NiMH)

Mengutip digilib.stekom.ac.id, baterai yang biasa digunakan oleh jenis mobil hybrid-electric vehicle (HEV) tidak mendapatkan daya dari luar atau tidak dapat diisi ulang dari sumber luar sistem mobil. Pengisian ulang hanya tergantung pada putaran mesin, roda, dan pengereman regeneratif. Akibatnya, baterai mobil listrik jenis ini memiliki siklus hidup yang lebih lama dibandingkan baterai Li-ion dan baterai SLA. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baterai NiMH aman dan toleran terhadap ketidaktepatan penggunaan. Namun, tetap saja kekurangannya pasti ada. Kekurangan terbesar baterai ini, di antaranya adalah memiliki harga yang relatif lebih mahal, tingginya self-discharge, dan menghasilkan panas tinggi pada suhu tinggi.

Baterai Ultracapacitor

Baterai ini tidak dapat diartikan layaknya baterai pada umumnya. Berkebalikan dengan baterai umum, baterai mobil listrik ini menyimpang cairan terpolarisasi antara elektroda dan elektrolit. Alhasil, luas permukaan cairan meningkat sehingga kapasitas penyimpanan energi meningkat pula.

Sama halnya dengan baterai SLA, baterai ultracapacitor sangat cocok sebagai perangkat penyimpanan sekunder dalam kendaraan listrik. Sebab, baterai ini dapat membantu baterai elektrokimia meningkatkan level bebannya. Selain itu, ultracapacitor dapat memberikan daya ekstra pada kendaraan listrik selama akselerasi dan pengereman regeneratif.

Baterai Solid-State

Baterai mobil listrik jenis ini dapat menghilangkan elektrolit cair berat yang hidup di dalam baterai Li-ion. Nantinya, elektrolit cair ini diganti dengan elektrolit padat yang berupa gelas, keramik, atau bahan lainnya. Secara struktur, solid-state sangat mirip dengan baterai Li-ion tradisional, tetapi tanpa cairan baterai jauh lebih padat dan seragam. Kendati demikian, penggunaan baterai ini dalam industri mobil memang baru terjadi belakangan ini.

RACHEL FARAHDIBA R 

Baca juga: Baterai Mobil Listrik Jadi Tantangan Baru produseb EV Dunia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Raksasa Mobil Listrik BYD Jajaki Investasi di Indonesia, Jubir Luhut: Proposal Kita Sesuai Harapan Mereka

4 jam lalu

Pabrikan mobil listrik ternama asal China BYD, mengekspor mobil listrik Han EV ke Meksiko di Toluca, Meksiko, 29 November 2022. REUTERS/Toya Sarno Jordan
Raksasa Mobil Listrik BYD Jajaki Investasi di Indonesia, Jubir Luhut: Proposal Kita Sesuai Harapan Mereka

Raksasa mobil listrik asal Cina BYD tengah menjajaki investasi di Indonesia.


Indikator Keberhasilan Program Insentif Kendaraan Listrik Dipertanyakan

6 jam lalu

Ultra fast charging yang berada di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Kantor Bupati Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. (ANTARA/Maria Cicilia Galuh)
Indikator Keberhasilan Program Insentif Kendaraan Listrik Dipertanyakan

Jangan sampai insentif kendaraan listrik justru dinikmati orang yang tidak berhak atau orang kaya serta memicu kemacetan di perkotaan.


PLN Sediakan 616 SPKLU di 237 Lokasi di Indonesia

6 jam lalu

Suasana pengisian daya kendaraan listrik di salah satu Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Jakarta, Selasa 18 Oktober 2022. Sampai saat ini sudah terealisasi 150 SPKLU di seluruh Indonesia per September 2022 dan ditargetkan akan bertambah sekitar 110 SPKLU lagi sampai akhir tahun. Tempo/Tony Hartawan
PLN Sediakan 616 SPKLU di 237 Lokasi di Indonesia

PLN mengatakan bisnis waralaba SPKLU sudah banyak diminati oleh pengusaha mal, perkantoran, hingga warung makan.


Bos Formula E Ungkap Kemungkinan Seri Balap Mobil Listrik Digelar di Luar Jakarta

8 jam lalu

Replika mobil balap Formula E dipamerkan di Bundarah HI, Jakarta, 5 April 2023. (Jakpro)
Bos Formula E Ungkap Kemungkinan Seri Balap Mobil Listrik Digelar di Luar Jakarta

Co-Founder sekaligus Chief Championship Officer Formula E, Alberto Longo mengungkapkan kemungkinan balap mobil listrik Formula E seri Indonesia digelar di luar Jakarta.


Terpopuler: Tanggapan BSI Mengenai Kabar Negosiasi Lockbit, Sejarah Bisnis Bos Maspion yang Diperiksa KPK

15 jam lalu

BPKN memastikan layanan digital Bank Syariah Indonesia (BSI) sudah aman untuk digunakan para nasabah.
Terpopuler: Tanggapan BSI Mengenai Kabar Negosiasi Lockbit, Sejarah Bisnis Bos Maspion yang Diperiksa KPK

Terpopuler: Tanggapan BSI tentang adanya kabar negosiasi dengan Lockbit, sejarah bisnis bos Maspion Group yang diperiksa KPK.


Jawaban Luhut ke Pengkritik Mobil Listrik: Yang Kita Bangun Ekosistem Bekerja

1 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan dalam acara peresmian PT Free The Sea di Batam, Kamis, 9 Maret 2023. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Jawaban Luhut ke Pengkritik Mobil Listrik: Yang Kita Bangun Ekosistem Bekerja

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan kembali menyindir orang yang nyinyir terhadap program elektrifikasi kendaraan.


Bermitra dengan Porsche, Casion Bangun Charging Station untuk Mobil Listrik dan Hybrid

1 hari lalu

Casion bangun charging station di Cilandak Town Square. (Foto: Casion)
Bermitra dengan Porsche, Casion Bangun Charging Station untuk Mobil Listrik dan Hybrid

Casion berkolaborasi dengan Porsche Indonesia dan ABB untuk meresmikan charging station di Cilandak Town Square.


Sri Mulyani Teken Aturan Anggaran Mobil Listrik Pejabat, Apa Dampaknya Bagi Industri?

1 hari lalu

Ilustrasi pengisian daya mobil listrik. shutterstock.com
Sri Mulyani Teken Aturan Anggaran Mobil Listrik Pejabat, Apa Dampaknya Bagi Industri?

Bos Indika Energy Arsjad Rasjid membeberkan dampak dari PMK Nomor 49 Tahun 2023 soal anggaran mobil listrik para pejabat eselon I dan II PNS.


Hadir di GIIAS 2023, Akankah ORA Membawa Mobil Listrik Retro Good Cat?

1 hari lalu

Mobil listrik ORA Good Cat. (Foto: GWM)
Hadir di GIIAS 2023, Akankah ORA Membawa Mobil Listrik Retro Good Cat?

Great Wall Motors (GWM) bakal meramaikan Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2023. Akankah ORA membawa mobil listrik retro?


Hyundai Gowa Hadirkan Charging Station 30 kW di Beberapa Cabang

1 hari lalu

Hyundai Ioniq 5. (Foto: TEMPO/Rafif Rahedian)
Hyundai Gowa Hadirkan Charging Station 30 kW di Beberapa Cabang

PT Gowa Modern Motor yang memiliki jaringan diler Hyundai Gowa telah menghadirkan charging station berkapasitas 30 kW.