Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setelah Akuisisi Saham Daimler, Geely Ingin Buat Mobil Terbang

Reporter

image-gnews
Mobil terbang TF-X mendarat di Lawrence Municipal Airport, Massachusetts, Amerika Serikat. [China Daily]
Mobil terbang TF-X mendarat di Lawrence Municipal Airport, Massachusetts, Amerika Serikat. [China Daily]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pabrikan otomotif Cina, Zhejiang Geely Holding Group, membuat beberapa kejutan dalam beberapa bulan terakhir. Bulan lalu, Geely menjadi pemegang saham terbesar di perusahaan pemilik Mercedes-Benz, Daimler. Kini, Geely ingin memproduk mobil terbang di Cina.

Seorang perwakilan Geely mengonfirmasi ke China Daily, Rabu, pekan lalu, bahwa mereka menyewa insinyur, yang fasih berbahasa Inggris, untuk membantu mengenalkan dan memproduksi prototip dari Terrafugia Inc, perusahaan pembuat mobil terbang yang berbasis di Amerika Serikat. Perusahaan itu telah diakuisisi Geely pada bulan November 2017.

Baca: 4 Keunggulan Mobil Terbang PAL-V Liberty Dibandingkan Mobil Biasa

Perusahaan ini juga mencari kontraktor untuk merenovasi workshop di fasilitas produksi mobil penumpang di Hangzhou, provinsi Zhejiang, untuk tujuan yang sama.

Geely mengatakan bahwa mereka akan menyelesaikan pengembangan model pertama Terrafugia, TF-1, dan meluncurkannya di Amerika Serikat pada bulan Juli 2019. Sayang, Geely masih menutup rapat siap spesifikasi teknis model ini.

Menurut rencana perusahaan, model tersebut akan dikembangkan di AS namun diproduksi di Cina, meskipun perwakilan Geely mengatakan bahwa lokasi produksi akhir belum ditentukan.

Simak: Inilah Mobil Terbang Produksi Massal Pertama Harganya Miliaran

John Zeng, Managing Director LMC Automotive Shanghai, mengatakan bahwa ini adalah pilihan tepat yang pertama kali menargetkan pasar Amerika Utara. Loaksi ini dipilih karena dinil;ai memiliki sedikit peraturan wilayah udara yang membuat perusahaan lebih mudah melakukan ujicba dan populasi (penduduk) yang lebih kecil dibanding di Cina.

Mobil semacam itu sangat tidak mungkin sampai ke pasar Cina dalam jangka pendek karena peraturan terbang rendah di negari Tirai Bambu tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terrafugia, yang didirikan pada tahun 2006 oleh lima lulusan Institut Teknologi Massachusetts, membangun dan meluncurkan prototip mobil terbang pertamanya pada tahun 2009, dan tampil dengan versi terbaru di tahun 2012.

Pada tahun 2013, perusahaan merilis desain untuk model berikutnya, TF-X, yang merupakan mobil terbang pertama di dunia yang lepas landas dan mendarat secara vertikal.

Baca: Porsche Berambisi Merakit Mobil Terbang Tanpa Pilot

Model empat kursi, yang memiliki kecepatan pelayaran 320 km per jam, akan tersedia pada 2023, kata Geely dalam sebuah pernyataan saat mengakuisisi Terrafugia. Itu tidak mengungkapkan rincian keuangan dari kesepakatan tersebut.

Li Shufu, pendiri Geely, mengatakan bahwa dia percaya mobil terbang adalah sektor yang sangat menarik.

"Kami percaya bahwa Terrafugia idealnya diposisikan untuk mengubah mobilitas karena saat ini kami mengerti dan mencanangkan pengembangan industri baru seperti mobil terbang."

CHINA DAILY | WP

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prototipe Mitsubishi Fuso Super Great Debut di Japan Mobility Show 2023

41 hari lalu

Teaser Mitsubishi Fuso Super Great yang akan debut di Japan Mobility Show 2023. (Fuso)
Prototipe Mitsubishi Fuso Super Great Debut di Japan Mobility Show 2023

Mitsubishi Fuso Super Great pertama kali diperkenalkan pada 1996. Model terakhir yang dipasarkan debut pada 2017 dan mendapatkan pembaruan pada 2021.


5 Mobil Terbang di Dunia, Salah Satunya Sudah Dipasarkan di Indonesia?

3 Oktober 2023

Petugas melakukan pemeriksaan taksi terbang EHang 216 sebelum menjalani 'demo flight' di wilayah Klungkung, Bali, Jumat, 26 November 2021. Taksi drone ini direncanakan akan dapat mengangkut penumpang di area perkotaan. ANTARA/Fikri Yusuf
5 Mobil Terbang di Dunia, Salah Satunya Sudah Dipasarkan di Indonesia?

Mobil terbang merupakan gagasan ilmuwan Glenn Curtiss sejak abad ke-20, ia berhasil menciptakan mobil terbang pertama di dunia tahun 1917 yang disebut dengan autoplane.


Luhut: Indonesia Bisa Punya Mobil Listrik Buatan Sendiri pada 2026

14 September 2023

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menceritakan momen menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) bersama Perdana Menteri Cina Li Qiang di depan Stasiun Halim, Jakarta Timur, pada Rabu, 6 September 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Luhut: Indonesia Bisa Punya Mobil Listrik Buatan Sendiri pada 2026

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia bisa memiliki mobil listrik buatan sendiri pada 2025 atau 2026. Simak selengkapnya di artikel ini:


Truk Mercedes-Benz Actros dan Axor Terbaru Diperkenalkan di Mining Indonesia 2023

13 September 2023

Mercedes-Benz Actros 4063S 6x4 diluncurkan di Mining Indonesia 2023, JIEXPO kemayoran, Jakarta, Rabu, 13 September 2023. TEMPO/Erwan Hartawan
Truk Mercedes-Benz Actros dan Axor Terbaru Diperkenalkan di Mining Indonesia 2023

DCVI sebagai distributor kendaraan niaga bus dan truk Mercedes-Benz di Indonesia membawa dua model truk baru di Mining Indonesia 2023


Mercedes-Benz Bakal Pusatkan Penjualan Mobil Listriknya di Cina Mulai 2025

24 Juli 2023

Logo Mercedes-Benz. REUTERS/Michaela Rehle
Mercedes-Benz Bakal Pusatkan Penjualan Mobil Listriknya di Cina Mulai 2025

Mulai 2025, semua platform kendaraan baru Mercedes-Benz hanya akan dikhususkan untuk kendaraan listrik.


Mobil Terbang Belum Bisa Dioperasikan Tanpa Awak hingga 2028, Kenapa?

21 Juli 2023

Mobil terbang eVTOL X2 XPeng terparkir saat akan melakukan penerbangan publik pertamanya di Dubai, Uni Emirat Arab, 10 Oktober 2022. REUTERS/Amr Alfiky
Mobil Terbang Belum Bisa Dioperasikan Tanpa Awak hingga 2028, Kenapa?

Administrasi Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) menjelaskan bahwa mobil terbang belum bisa sepenuhnya beroperasi tanpa awak hingga 2028.


Setelah Tesla, Malaysia Sukses Gaet Investasi Rp 150 T Produsen Geely Cina

18 Juli 2023

Anwar Ibrahim. REUTERS
Setelah Tesla, Malaysia Sukses Gaet Investasi Rp 150 T Produsen Geely Cina

Malaysia kembali menggaet investasi asing ke negaranya. Geely berencana membangun kantor pusat dengan investasi hingga Rp 150 T di Malaysia.


Pabrikan Mobil Listrik Cina Ramai-ramai Berinvestasi di Thailand

10 Juli 2023

GWM di 42nd Bangkok Motor Show 2021. (Foto: GWM)
Pabrikan Mobil Listrik Cina Ramai-ramai Berinvestasi di Thailand

Terbaru, pabrikan Cina berkomitmen berinvestasi US$ 1,44 miliar (setara Rp 21,9 triliun) pada fasilitas produksi mobil listrik di Thailand.


Ekspor Mobil Cina Jadi yang Terbesar di Dunia pada Q1 2023, Kalahkan Jepang dan Jerman

4 Juli 2023

Logo mobil listrik BYD. TEMPO/Wawan Priyanto
Ekspor Mobil Cina Jadi yang Terbesar di Dunia pada Q1 2023, Kalahkan Jepang dan Jerman

Di kuartal pertama tahun ini ekspor mobil dari Cina sebagai yang terbesar di dunia, mengungguli Jepang.


Daimler Buka Dealer Baru di Palembang, Targetkan Jual 200 Unit Truk

23 Juni 2023

Dealer PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia di Palembang. (Foto: DCVI)
Daimler Buka Dealer Baru di Palembang, Targetkan Jual 200 Unit Truk

PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia bekerja sama dengan PT Gowa Kencana Motor untuk membuka dealer baru di Palembang, Sumatra Selatan.